Music Mode atau Modus Musik: Contoh Dan Penerapannya

Music mode (modus musik) adalah sistem yang digunakan dalam teori musik untuk mengatur tangga nada (scale) berdasarkan pola interval tertentu. Modus telah digunakan sejak zaman Yunani kuno dan menjadi dasar musik di era Medieval dan Renaisans. Dalam konteks modern, konsep modus masih relevan, terutama dalam improvisasi dan komposisi musik.

Dalam artikel ini kita akan sama-sama mengetahui pengertian, jenis-jenis modus, serta contoh penerapannya untuk membantu Anda memahami konsep ini.

Apa Itu Music Mode/ Modus Musik?

Modus musik adalah skala atau tangga nada yang memiliki pola interval tertentu. Setiap modus dimulai dari nada yang berbeda tetapi menggunakan kumpulan nada yang sama, sehingga menghasilkan karakteristik nada yang unik.

Modus umumnya dibangun dari tangga nada diatonis (tujuh nada) dan sering digunakan dalam musik barat tradisional serta berbagai genre musik modern.

Jenis-Jenis Modus Musik

Dalam musik barat, terdapat tujuh modus utama yang berasal dari tangga nada diatonis. Modus ini adalah:

1. Ionian (Mayor)

• Pola interval: 1 - 1 - ½ - 1 - 1 - 1 - ½
• Karakteristik: Ceria, terang, dan harmonis.
• Contoh: Tangga nada C Mayor (C - D - E - F - G - A - B - C).

2. Dorian

• Pola interval: 1 - ½ - 1 - 1 - 1 - ½ - 1
• Karakteristik: Sedikit gelap namun tetap optimis.
• Contoh: Tangga nada D Dorian (D - E - F - G - A - B - C - D).

3. Phrygian

• Pola interval: ½ - 1 - 1 - 1 - ½ - 1 - 1
• Karakteristik: Misterius dan eksotis.
• Contoh: Tangga nada E Phrygian (E - F - G - A - B - C - D - E).

4. Lydian

• Pola interval: 1 - 1 - 1 - ½ - 1 - 1 - ½
• Karakteristik: Fantastis dan melayang.
• Contoh: Tangga nada F Lydian (F - G - A - B - C - D - E - F).

5. Mixolydian

• Pola interval: 1 - 1 - ½ - 1 - 1 - ½ - 1
• Karakteristik: Terbuka dan energik.
• Contoh: Tangga nada G Mixolydian (G - A - B - C - D - E - F - G).

6. Aeolian (Minor)

• Pola interval: 1 - ½ - 1 - 1 - ½ - 1 - 1
• Karakteristik: Melankolis dan emosional.
• Contoh: Tangga nada A Minor (A - B - C - D - E - F - G - A).

7. Locrian

• Pola interval: ½ - 1 - 1 - ½ - 1 - 1 - 1
• Karakteristik: Gelap dan tidak stabil.
• Contoh: Tangga nada B Locrian (B - C - D - E - F - G - A - B).

Contoh Penggunaan Modus

1. Ionian 

• Lagu yang menggunakan modus Ionian biasanya terdengar ceria.
• Contoh: "Twinkle Twinkle Little Star" berbasis pada tangga nada mayor.

2. Dorian 

• Improvisasi Dorian sering digunakan dalam jazz.
• Contoh: Lagu "So What" oleh Miles Davis menggunakan Dorian mode.

3. Phrygian 

• Modus ini sering ditemukan dalam musik tradisional Spanyol.
• Contoh: Lagu Flamenco klasik biasanya menggunakan E Phrygian.

4. Lydian 

• Lydian memberikan suasana melayang 
• Contoh: Lagu "Oceans" dari Pearl Jam

Cara Mempraktikkan Modus

1. Pilih tangga nada dasar (misalnya C Mayor).
2. Mulai dari nada yang berbeda untuk setiap modus.
3. Mainkan nada-nada tersebut di instrumen Anda sambil memperhatikan karakteristik suara yang dihasilkan.
4. Improvisasi menggunakan pola modus untuk memahami warna harmoninya.

Dengan memahami dan berlatih menggunakan music mode, Anda dapat memperkaya kemampuan bermusik, baik dalam bermain, improvisasi, maupun komposisi. Semoga artikel ini membantu!

Daftar Pustaka

1. Benward, B., & Saker, M. (2003). Music in Theory and Practice. McGraw-Hill.
2. Fillamenta, N. 2016. Teori Musik Lanjut. Sapu Lidi
3. Kostka, S., & Payne, D. (2009). Tonal Harmony: With an Introduction to Twentieth Century Music. McGraw-Hill.
4. Piston, W. (1987). Harmony. W.W. Norton & Company.